Wednesday, June 29, 2011
PUISI SEDIH | SAD POEM: TERGORES KEMBALI SATU LUKA DI HATIKU (2)
TERGORES KEMBALI SATU LUKA DI HATIKU (2)
Kelabunya awan semakin tebal,
Seakan tak mengizinkan sang metari tuk bersinar lagi,
Karena menagis oleh luka-luka hatiku,
Karena sedih seperti diriku,
Dan yang hanya mengerti akan diriku.
Sembari berbaring enggan,
Kutatap sang awan dari kisi-kisi jendela kacaku,
Dan aku bergumam tak tentu arah,
Menggumamkan perasaan yang berkecamuk gemuruh,
Menghempaskan segala asa menjadi luka batin baru.
Kini tawar sudah rasa hatiku,
…
Tergores Kembali Satu Luka Di Hatiku,
PUISI SEDIH | TERGORES KEMBALI SATU LUKA DI HATIKU (1)
TERGORES KEMBALI SATU LUKA DI HATIKU (1)
Putaran dunia yang serasa semakin cepat,
Menggugurkan semua keindahan alam,…
Semua yang indah yang pernah ada…
Setidaknya, seperti itulah perasaanku saat ini.
Kini,…
Semua sudah tak ada lagi,
Hampa kini hatiku gelap,
Tak ada cahaya lilin seperti dulu lagi,
Tergores kembali satu luka di hatiku, …
Akankah ini ‘kan terus kualami?
Akankah ini semua … terus kualami?
S’bab semakin lebar saja sayatan luka ini,
Merobek-robek segala memory indah yang pernah kutulis
Seakan seperti bom atom yang alat picunya sudah menyala
dan siap tuk diledakkan
dan siap tuk diledakkan
Hatiku sesak rasanya
Sungguh,…
PUISI CINTA | NINA BOBO'
Tik … tik … tik … tik …
Detik jam dinding terus melaju,
Sedangkan detik jam wekerku mengikuti perlahan,
Perlahan namun pasti,
Seakan saling kejar mengejar,
Sahut menyahut memecah keheningan.
Dan dua pengembara waktu,
Seakan malas untuk melangkah
Namun dengan pasti
Perlahan mengikuti keselarasan gerakan detik jam
Kelam dan sunyinya malam ini,
Seakan tak bisa dan tak sanggup menghentikan,
Suara jangkrik dan katak yang saling bersahutan
Dan juga lolongan suara anjing tetangga
Yang membuat semua bulu kudukku berdiri.
Kumencoba berbaring dan mengatupkan kedua mataku
Selimut hijauku sudah menutupi seluruh tubuhku
Dan kepalaku sudah kurapatkan di bantal empukku
Namun masih tetap saja
Hatiku tak bisa kunina bobokkan
DIARY CINTA | PENYESALAN
Apa benar setiap orang pernah, atau akan merasakan atau mengalami suatu penyesalan?Apakah akhirnya aku juga akan mengalami hal ini?Suatu penyesalan dalam hidupku??
Kata orang selalu diakhir, dan tak pernah di awal.
Kalau emang di awal, itu bukanlah penyesalan melainkan kekuatan cintalah yang lebih kuat
Kekuatan cinta yang mendorong seseorang untuk mencegah terjadinya penyesalan.
Namun, terkadang kekuatan cinta tak bisa dan atau tidak harus mencegah terjadinya penyesalan demi kebahagiaan orang yang dicintai.
Kalau melihat orang yang dicintai bisa hidup bahagia tanpa kehadiranku, Kenapa tidak?!!
Aku rela untuk merasakan dan mengalami penyesalan diakhir hidupku ini yang hanya penuh,
Penuh dengan luka dan duri-duri kehidupan…
Lalu, dengan melambungnya lamunanku dan khayalku akan cinta ini yang terbelenggu masa, tertuanglah puisi-puisi yang menggubah hatiku, dan puisi-puisi tersebut adalah ...
Silahkan diklik link di bawah ini untuk dibaca pada halaman selanjutnya :
1. Tergores Kembali Satu Luka di Hatiku 1
2. Tergores Kembali Satu Luka di Hatiku 2
3. Rona Senja Hari
Terimakasih udah mampir ...
Lalu, dengan melambungnya lamunanku dan khayalku akan cinta ini yang terbelenggu masa, tertuanglah puisi-puisi yang menggubah hatiku, dan puisi-puisi tersebut adalah ...
Silahkan diklik link di bawah ini untuk dibaca pada halaman selanjutnya :
1. Tergores Kembali Satu Luka di Hatiku 1
2. Tergores Kembali Satu Luka di Hatiku 2
3. Rona Senja Hari
Terimakasih udah mampir ...
PUISI CINTA | JAUH | DIARY CINTA
Jauh… Jauh… jauh sekali
Hingga aku tak mengerti
Sampai kemana anganku ini
Pergi untuk berkelana, jauh … jauh …
Ibarat daun talas yang enggan disentuh air
Ibarat pelangi yang mencoba tegar
Untuk menahan turunnya hujan
Begitupula hatiku yang gersang
Kering sudah bunga melati
Layulah sudah bunga seroja
Lenyaplah sudah harumnya narwastu
Dan langit pun tidak baru lagi
Semakin membuat tawar rasa hatiku
Kuat… kucoba untuk bertahan
Karna kutau mentari kan terus bersinar
Dan pelangi masih indah terlalu indah
Begitupun kasih TUHAN
Kuyakin IA selalu sertaku
Lalu kubermaszmur seperti daud…
MAZMUR 23
I THINK THAT I AM
I THINK THAT I AM
Di malam yang sepi begini,
Hanya ditemani gemuruhnya angin dan hujan yang masih enggan memperlihatkan ketangguhannya
Yang masih menahan diri ‘tuk tak terkalahkan
Dalam berjuang melawan derasnya angin malam
Aku berbaring merebahkan diri dengan malasnya
Melepas kemelut hati yang tak mau sirna
Ataupun… untuk beranjak sementara waktu
Namun tetap kucoba untuk merangkai masa depanku
Walaupun masih dalam angan-anganku semata
Memang, kenyataan hidup itu sulit dan sukar
Apabila kita berfikir seperti itu
Karena segala kekwatiran kita hanya akan merusak diri kita sendiri
Akhirnya kucoba ‘tuk memulai menatap kenyataan hidup ini
Dengan berfikir “I think that I am”
Panduan hidup yang membawa kita
Kepada pengakuan diri kita sendiri
Mempercayai seutuhnya diri sendiri
Dan menjadikan diri kita berguna bagi orang lain
DIARY | ARTI PERPISAHAN BAGIKU
Terkadang, bukan hanya kebersamaan yang membuat orang merasakan kebahagiaan, feeling happy kata orang di London sana,
Tetapi juga, terkadang kitapun harus perlu menggunakan kata “perpisahan” ini untuk membuat orang berbahagia,
Walaupun diri sendiri pahit rasanya mengalami perpisahan. Pahit. Perih. Sakit.
Sungguh tak sanggup untuk melaluinya. Tak sanggup.
Yah,… itu harus dan memang terjadi di pihakku, pada diriku yang hanyalah sebuah debu ini.
Aku sangat merasakan kesakitan karena aku akan berpisah dengannya,
Namun disisi lain,
Aku sangat dan amat bahagia karena dengan perpisahan itu, dia bisa mengalami kebahagiaan seumur hidupnya.
Aku rela, dan aku mau perpisahan ini, walau diiringi dengan tangis duka,
Kadang aku berfikir, seandainya semua hal yang telah kujalani selama ini hanyalah sebuah mimpi belaka,
Dan berharap,
Saat membuka kedua mataku ini, aku ada dalam dunia baru yang berbeda,
Dunia yang tanpa tangis dan air mata.
Sayang inilah dunia nyataku sebenarnya.
Thursday, June 23, 2011
PUISI SEDIH | SAD POETRY: RONA SENJA HARI
PUISI SEDIH | SAD POETRY: RONA SENJA HARI
KETIKA AWAN ITU DATANG,
KUSELIMUTI WAJAHKU DENGAN TANGAN LEMBUTMU,
DAN KETIKA HUJAN ITU AKHIRNYA MENYENTUH KULITKU,
KAU SELIMUTI AKU DENGAN DEKAPANMU YANG HANGAT.
SELALU KUINGAT,...
DIKALA SETIAP NAFAS INI KUTEGUK,
KUMASIH MERASAKAN DEKAPAN MANISMU MEMBELAI RAMBUTKU,
DAN SEMBARI MENYANDARKAN PIPIKU YANG MERONA
DIATAS LAPANGNYA DADAMU YANG KEKAR
BERCANDA RIA TERCIUM DERAI ANGIN SANG PUJANGGA
MEROBEK BENTANGAN ALAM YANG MENUNDA ASA
MEMBUATKU SEMAKIN DALAM,
DAN SEMAKIN DALAM,
MERENGGUT KEMBALI KENANGAN-KENANGAN INDAH ITU,
KE DALAM ALBUM KU YANG KU JAGA INDAH
SAMPAI NANTI, SAMPAI AKU KEMBALI BERSAMAMU,
YAH,...
KEMBALI BERSAMAMU DIDUNIA LAIN DI SANA...
TUNGGU AKU,
WAHAI KEKASIH HATIKU ...
KETIKA AWAN ITU DATANG,
KUSELIMUTI WAJAHKU DENGAN TANGAN LEMBUTMU,
DAN KETIKA HUJAN ITU AKHIRNYA MENYENTUH KULITKU,
KAU SELIMUTI AKU DENGAN DEKAPANMU YANG HANGAT.
SELALU KUINGAT,...
DIKALA SETIAP NAFAS INI KUTEGUK,
KUMASIH MERASAKAN DEKAPAN MANISMU MEMBELAI RAMBUTKU,
DAN SEMBARI MENYANDARKAN PIPIKU YANG MERONA
DIATAS LAPANGNYA DADAMU YANG KEKAR
BERCANDA RIA TERCIUM DERAI ANGIN SANG PUJANGGA
MEROBEK BENTANGAN ALAM YANG MENUNDA ASA
MEMBUATKU SEMAKIN DALAM,
DAN SEMAKIN DALAM,
MERENGGUT KEMBALI KENANGAN-KENANGAN INDAH ITU,
KE DALAM ALBUM KU YANG KU JAGA INDAH
SAMPAI NANTI, SAMPAI AKU KEMBALI BERSAMAMU,
YAH,...
KEMBALI BERSAMAMU DIDUNIA LAIN DI SANA...
TUNGGU AKU,
WAHAI KEKASIH HATIKU ...
Saturday, June 18, 2011
Puisi Cinta: Kunanti Kau di Kehidupan Selanjutnya | Benci Karena Cinta
Puisi Cinta: Kunanti Kau di Kehidupan Selanjutnya | Benci Karena Cinta
Aku sangat membencimu...
Sampai-sampai aku tak mau bertemu denganmu lagi
Yah,... aku sangat benci denganmu..
Benci sekali...
Aku benci kamu supaya kau bahagia
karna aku tak mau membuat kamu terluka
apabila dirimu terus bersama denganku
yang tak bisa membahagiakanmu
aku yang hanya bisa bersenda lirih
untuk menyenangkanmu
namun memang bukan takdir kita
itu adalah pilihan orang tuamu
mungkin,..
akan kunantikan dirimu
di kehidupan yang baru nanti
dimana hanya ada aku dan kamu,..
tidak ada dia di antara kita.
Aku sangat membencimu...
Sampai-sampai aku tak mau bertemu denganmu lagi
Yah,... aku sangat benci denganmu..
Benci sekali...
Aku benci kamu supaya kau bahagia
karna aku tak mau membuat kamu terluka
apabila dirimu terus bersama denganku
yang tak bisa membahagiakanmu
aku yang hanya bisa bersenda lirih
untuk menyenangkanmu
namun memang bukan takdir kita
itu adalah pilihan orang tuamu
mungkin,..
akan kunantikan dirimu
di kehidupan yang baru nanti
dimana hanya ada aku dan kamu,..
tidak ada dia di antara kita.
PUISI CINTA: SESAL YANG TERAKHIR
PUISI CINTA: SESAL YANG TERAKHIR
Andai aku bisa
Tuk kembali kemasa-masa yang telah lalu
Takkan pernah lagi tuk melepas genggaman tanganmu
walau hanya tuk sekejap saja
Kini, aku merindumu setengah mati
ingin aku terjun saja dari harapan dan impian yang menggangguku
karena begitu berat rasanya tuk melepas dirimu
tapi...
cinta tak harus memiliki
dan aku tak ingin menjadi seorang yang egois
aku hanya ingin melihatmu bahagia
itu saja...
Sesalku ini sayang,...
kan ku bawah sampai mati....
Andai aku bisa
Tuk kembali kemasa-masa yang telah lalu
Takkan pernah lagi tuk melepas genggaman tanganmu
walau hanya tuk sekejap saja
Kini, aku merindumu setengah mati
ingin aku terjun saja dari harapan dan impian yang menggangguku
karena begitu berat rasanya tuk melepas dirimu
tapi...
cinta tak harus memiliki
dan aku tak ingin menjadi seorang yang egois
aku hanya ingin melihatmu bahagia
itu saja...
Sesalku ini sayang,...
kan ku bawah sampai mati....
Subscribe to:
Posts (Atom)